STMIK
PRINGSEWU ADAKAN PELATIHAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI UNTUK GURU SD
PART-1
STMIK
PRINGSEWU – Sebagai
salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat, STMIK Pringsewu mengadakan
serangkaian acara pelatihan media pembelajaran berbasis teknologi untuk guru
Sekolah Dasar (SD). Pelatihan ini terdiri dari 4 rangkaian kegiatan, yaitu
workshop umum, pelatihan untuk guru kelas bawah kelas 1, 2, dan 3), pelatihan
untuk guru kelas atas (kelas 4, 5, dan 6), serta pelatihan untuk guru agama dan
penjasorkes. Acara berlangsung di SD N 1 Pajarisuk Pringsewu. Adapun peserta
pelatihan adalah bapak/ibu guru dari berbagai SD anggota Kelompok Kerja Guru
(KKG) Seruni IV. Pada kegiatan tersebut acara diisi oleh tim dosen dari STMIK
Pringsewu yaitu Ponidi, M.Pd., Danang Kusnandi, M.Si, Trisnawati, M.Pd, Noca
Yolandasari, M.Pd., Dwi Puastuti, M.Pd., dan Marilin Kristina, M.Pd.
Kegiatan
pertama diawali oleh kegiatan workshop umum yang digelar pada hari Sabtu, 30
April 2016. Ketua Panitia, Ponidi, M.Pd., dalam sambutannya mengemukakan bahwa
acara pelatihan ini bertujuan untuk saling bertukar ilmu antara tim dosen STMIK
Pringsewu dengan peserta pelatihan maupun antar bapak/ibu guru sesama peserta
pelatihan yang berasal dari berbagai sekolah. Diikuti oleh seluruh bapak/ibu
guru peserta pelatihan dari berbagai SD anggota Kelompok Kerja Guru (KKG)
Seruni IV, acara kemudian diisi pemaparan materi tentang media pembelajaran dan
beberapa contoh media pembelajaran berbasis teknologi yang disampakan oleh
Ponidi, M.Pd selaku Nara sumber dan ketua TIM Pengabdian. Selain materi,
peserta pun diajak untuk mensimulasikan secara langsung beberapa media
pembelajaran yang sudah disiapkan oleh tim dosen. Antusiasme para peserta
mengikuti kegiatan tersebut terlihat dari keaktifan bapak/ibu guru selama acara
berlangsung, baik keaktifan dalam simulasi maupun keaktifan dalam tanya jawab.
“Pelatihan
media pembelajaran ini harus diikuti dengan baik oleh seluruh bapak/ibu guru
peserta pelatihan, karena mau berlaku kurikulum apapun yang namanya media
pembelajaran tetap diperlukan,” ucap Bapak Drs. Suryadi, M.M, selaku Pengawas
Kelompok Kerja Guru (KKG) Seruni IV.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar